Hay ... Sobat? Mau jawaban tentang teori yang tepat untuk penulis pemula, dan jawaban dari saya adalah Bum .... : Jangan kebanyakan teori.
Baca juga:
Bebaskan diri kalian dari belenggu terori-teori tersebut, yang membuat kalian pada akhirnya malas untuk menulis. Kalian pasti membutuhkan kebebasan dalam menulis, bebaskan dari patokan teori yang sudah kalian baca dan kalian dengar. Curahkan ide yang ada di kepala kalian ke dalam selembar kertas, maupun mengetiknya di HP atu apa saja, bila kalian sudah mentok dan sudah mumet baru kalian terapkan teori yang sudah kalian baca maupun dengar, itu kedalam tulisan kalian.
Baca juga:
Hay ... Sobat? Mau jawaban tentang teori yang tepat untuk penulis pemula, dan jawaban dari saya adalah Bum .... : Jangan kebanyakan teori.
Ih ... ih kok bisa?
Emm, seperti itulah jawaban yang paling jujur dari
lubuk hati sanu bari paling dalam saya, ketika ditanya tentang teori untuk
penulis pemula. Menulis itu ibarat kita berenang, kita harus basah-bahasahan dulu
alias nyemplung ke kolam, sungai atau pun bendungan, ihhh ... sadis. Abaikan
teori terlebih dulu, sering-sering praktek menulis, banyak-banyakin menulis.
Dan pada akhirnya apabila kalian menemui kegagal dalam menulis baru tanyakan teorinya.
Baca juga:
Pasti kalian pernah membaca dan mendengaar tentang
teori menulis, dalam suatu blog maupun grup entah itu FB, WA maupun yang lainya,
lalu kalian terpatok dengan teori tersebut. Abaikan terlebih dulu teori itu,
langsung saja menulis sesuka hati kalian. Praktek menyelam dalam istilah
berenang, banyak-banyakin prakteknya.
Bebaskan diri kalian dari belenggu terori-teori tersebut, yang membuat kalian pada akhirnya malas untuk menulis. Kalian pasti membutuhkan kebebasan dalam menulis, bebaskan dari patokan teori yang sudah kalian baca dan kalian dengar. Curahkan ide yang ada di kepala kalian ke dalam selembar kertas, maupun mengetiknya di HP atu apa saja, bila kalian sudah mentok dan sudah mumet baru kalian terapkan teori yang sudah kalian baca maupun dengar, itu kedalam tulisan kalian.
Begitu banyak teori menulis di banyak buku dan
internet, atau yang sudah kalian pelajari dalam seminar menulis, maupun di sosil
media grup. Kalian akan merasakan manfaatnya jika kalian sudah:
1. Bila kalian sudah menulis 5, 10 lembar perminggu.
2. Bila kalian sudah menulis puluhan halaman dalam
satu bulan.
3. Kalian sudah pernah menulis hingga satu buku, yang
halamannya banyak sekali.
Bila semua itu sudah kalian lakukan makan akan Bumm
... kalian seakan mendapatkan keajaiban, menemukan banyak teori yang belum kalian
pernah baca dan dengar. Tapi ketika kalian belum pernah melatih kebiasaan jari
dan otak kalian untuk menulis, maka semua itu akan berbanding terbalik.
Teori-teori itu akan terus menghantui kalian, tidak ada artinya untuk kalian.
Latihan menulis buku maupun artikel sangat penting untuk melatih kepekaan
kalian, apa lagi kalian rajin menulis. Namun bila semua itu kalian abaikan
yanga ada hanya akan menjadi penyakit dalam otak kalian, mengotori buku kalian.
Intinya adalah bayak-banyaklah menulis terlebih dulu,
setelah itu lihat dan terapkan teori yang kalian kuasai. Edit hasil tulisan
kalian dengan teori yang kalian pelajari. Semangat adalah hal mutlak, konsisten
dalam menulis sangat diperlukan, untuk penulis pemula seperti kalian.
Ok gang’s, setelah
kalian melakukan hal yang di atasa yaitu, menulis sudah menjadi kebiasaan, tanpa
kalian sadari kalian akan menemukan kelincahan dalam menulis. Pada akhirnya hambatan-hambatan
dalam menulis akan semakin berkurang, maka apa yang kalian cita-citakan dalam
menulis. Hasil akan menghampiri kalian, tulisan kalian terbit dan menghiasi rak toko buku.
Baca juga:
Untuk menggapai ke arah sana kalian harus terbiasa menulis.
Tulislah yang ada di dalam otak kalian tentang apa saja, bayak-banyakin
menulis. Standarnya kalian terbiasa, menulis tidak harus langsung banyak. Sedikit-sedikit
saja dulu nyicil. Kalian pasti pernah mendengar kata pepatah kita, “sedikit-demi
sedikit lama-lama akan menjadi bukit.” Pepatah yang satu itu tidak akan lekang
oleh waktu, bisa diterapkan pada jaman apapun, jaman old maupun jaman now.
Kalian akan merasakan kebiasaan tulang-tulang jari
kalian untuk selalu menulis. Semua anggota dari tubuh kalian akan merasakan
kebiasaan menulis. Bila kalian melalukukan kebiasaan dalam menulis ini, dalam
waktu lama kalian akan merasakan besarnya manfaat dalam menulis. Kalian juga
akan merasakan berenang di tengah lautan tanpa ada hambatan lagi, tidak ada
beban yang menggumpal di otak kalian tentang teori-teori itu. Kalian akan ada
ditahap mahir dalam menulis. Usaha kalian tidak harus berhenti di situ saja
tetap lakukan terus dan bersabar dala mempraktekanya.
Mungkin itu saja yang saya, bisa curahkan untuk kalian,
para gang’s penulis hihihi.
Kunjungi juga Channel YouTube Admin Muha Moch jangan lupa SUBSCRIB, ya.
Terimakasih, semoga bermanfaat.
Terimakasih, semoga bermanfaat.
Belum ada tanggapan untuk "Teori Menulis Untuk Pemula?"
Post a Comment