Di balik sebuah cerita, tercipta sebuah proses yang amat dahsyat, terutama bagai kita seorang penulis. Berbagai kendala saat proses menulis membuat kita lebih peka terhadap suatu hal, lebih hati-hati dalam bertindak, dan meluaskan wawasan.
Berbahagialah bagi kita seorang penulis, karena menulis itu banyak sekali manfaatnya. Apalagi saat tulisan kita sudah menyebar di seluruh penjuru Nusantara. Rasa puas dan bangga akan berdampak pada mental kita. Selalu bahagia, berfikir positif dan berwawasan luas, menjadikan seseorang yang berkualitas dalam menapaki kehidupan. Selamat berbahagia.
Baca juga:
Mari kita simak bersama manfaat menulis berikut ini.
1. Manfaat Untuk Kesehatan
Terkadang emosi kita tidak dapat dikontrol. Melalui menulis kita dapat mengekspresikannya dengan kata-kata. Menulis dapat mengobati trauma, pikiran dan perasaan setelah peristiwa itu terjadi, lebih cepat sembuh dibandingkan mereka yang dilarang menulis.
Tahu nggak? menulis juga dapat mengubah pola pikir pasien kanker. Dalam jurnal ilmiah Oncologist di tahun 2008 menunjukan bahwa tulisan dapat mengubah pola pikir sekaligus meningkatkan kualitas hidup pasien.
Bila kita sudah merasakan bahwa menulis adalah gaya hidup kita, maka kita memberikan segalanya agar tetap menulis, menentukan jadwal dikala waktu luang mengurus keluarga misalnya dengan lebih struktur. Bahkan penulis profesional akan mencatat jadwal di kalender untuk menulis. Hal ini akan menjadi kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari dan tidak hanya untuk jadwal menulis, lebih terstruktur dan efektif dalam kehidupan kita.
Orang yang menulis berbeda dengan orang yang tidak menulis dalam hal berbicara. Menulis membuat komunikasi kita lancar yang di sebabkan karena peningkatan kosakata, bahasa yang lugas, termasuk editing yang membuat kita lebih hati-hati, juga tata bahasa berbicara kita lebih berkualitas. Pada akhirnya kita lebih percaya diri berbicara di depan umum atau ketika berbicara secara pribadi, karena berbicara kita lebih lembut dan selalu positif sehingga kita mendapatkan respon yang baik dari lawan bicara.
Sebenarnya masih banyak lagi manfaat menulis untuk kesehatan tubuh maupun jiwa kita seperti, mengatur suasana hati, tingkat stres, gejala depresi dan selalu berfikir positif. Manfaat untuk tubuh kita ( manfaat fisik ) penurunan tekanan darah, meningkatkan fungsi otak, menstabilkan fungsi paru-paru dan hati.
2. Manfaat bagi kemanusiaan.
Cerdas saja tidak cukup bila tidak diiringi dengan menciptakan karya ilmiah atau sastra utama kepentingan kehidupan alam dan isinya, apalagi kita hidup di era digital sekarang ini.
Manusia di era digital ini rentan terhadap perubahan sikap, budaya dan sosial. Maka kita sebagai penulis harus mengambil peran ini, agar masyarakat terdidik untuk lebih mencintai dirinya sendiri, keluarga, teman, dan masyarakat luas lainya. Juga menjadi pelopor penjaga budaya dan memelihara kehidupan sosial yang membawa ke arah kesejahteraan.
Salah satu manfaat menulis adalah menjaga rekam sejarah contohnya kitab suci, sejarah dunia dan masih banyak lagi. Menulis menjadikan kita terkenang oleh para pembaca, buku kita bermanfaat untuk kemanusiaan, walaupun kita sudah tiada.
Akhirnya, beruntunglah kita yang sudah memulai menulis, terus bertahan dan rasakan manfaatnya untuk kesehatan dan kemanusiaan.
Terimakasih atas kunjungan.
Belum ada tanggapan untuk "Manfaat Menulis Untuk Kesehatan Dan Kemanusiaan"
Post a Comment